EXPOSSE.COMI BUNGO – Di sela-sela lawatan safari politiknya ke Kabupaten Bungo, calon gubernur Jambi nomor urut dua, Fachrori Umar, masih menyempatkan makan bersama dengan para ulama dan masyarakat di warung ibu Latifah, Desa Sungai Gurun, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo.
Hal itu dilakukan usai silaturahmi dengan para ulama dan masyarakat Kecamatan Pelepat, Selasa (3/11).
Sederhana dan apa adanya, itulah yang terlihat dari cagub petahana, Fachrori Umar. Fachrori tampak akrab dan hangat saat mengobrol dengan masyarakat.
Menu yang disantapnya pun menggugah selera, yakni tempoyak dan sayur, makanan khas Jambi. Sebagaian bahan makanan tersebut merupakan hasil perkebunan petani setempat.
“Ini makanan khas kito nian (tempoyak), masakannyo enak nian membuat selero makan semakin bertambah,” kata Fachrori, yang juga mantan Ketua Pengadilan Agama Kota Jambi ini sambil melempar senyum khasnya yang natural.
Tak sekedar makan, mantan wakil ketua Pengadilan Tinggi Agama Manado ini juga tampak asyik mengobrol dan memanfaatkan untuk saling bertukar pikiran dengan warga. Ia juga tampak memperhatikan dan menyimak saat warga berbicara.
Dalam dialognya Fachrori, menegaskan akan meningkatkan hasil perkebunan dan pertanian, sehingga bernilai ekonomi lebih untuk masyarakat. menurut Fachrori, dengan meningkatkan hasil pertanian, perkebunan dan memperbaiki infrastruktur pendukungnya, tentunya bisa meningkatkan perekonomian dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
“Pertanian dan perkebunan, merupakan salah satu yang menjadi prioritas dan perhatian serius kita demi kesejahteraan masyarakat. Selain itu, salah satu yang akan membawa Jambi untuk melejit maju kedepan, saya bersama pak Syafril sudah membuat ide, gagasan dan konsep besar untuk pengembangan potensi spesifik daerah sesuai dengan keunggulan dan potensi daerah di seluruh Provinsi Jambi,” ujarnya.(*)
Discussion about this post