EXPOSSE.COMIJAMBI Sosialisasi penanganan sampah digelar bersama ibu-ibu pengajian di Masjid Nurul Hikmah RT 22 Kelurahan Talang Bakung, Sabtu (4/10/2025).
Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam mewujudkan program percepatan pengelolaan sampah di Kota Jambi sesuai arahan Wali Kota.
Kepala UPTD Talang Gulo, Tri Suyono, S.Si, menyampaikan bahwa pihaknya siap bersinergi dengan berbagai bidang dan instansi terkait dalam upaya mengurangi volume sampah.
“Seperti arahan Wali Kota Jambi, kami dari UPTD Talang Gulo siap bekerjasama dan berkoordinasi dengan pihak terkait. Penanganan sampah di TPA terus dilakukan dengan baik, dan kinerja kabid ditargetkan bisa terselesaikan dalam satu minggu ke depan sesuai harapan Wali Kota,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Pengurangan Sampah, Mulyono, yang baru dua hari sebelumnya dilantik, langsung bergerak cepat dengan mengadakan sosialisasi ini. Ia menegaskan bahwa program bank sampah akan segera dijalankan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah.
“Hari ini kami berkoordinasi dengan seluruh para camat, langkah percepatan penanganan sampah akan difokuskan di setiap kecamatan. Kami juga mendorong adanya pengawasan dari seluruh camat dan lurah di setiap daerah agar penanganan sampah lebih terkontrol. Tujuannya jelas, demi mewujudkan Kota Jambi yang bersih seperti amanah Wali Kota,” tegasnya.
Koordinator Wilayah Sumbagsel Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia, Yudha Tryanto, yang hadir sebagai narasumber, menegaskan bahwa pengelolaan sampah adalah tanggung jawab bersama. Menurutnya, sampah harus dipilah dan diolah melalui bank sampah agar bisa memberi manfaat besar bagi lingkungan. “Dengan mengelola sampah, kita sebenarnya sedang berinvestasi untuk masa depan yang lebih baik—lingkungan bersih, udara segar, dan air yang sehat bagi anak cucu kita,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh anggota bank sampah di bawah Forum Sahabat Emas siap berkolaborasi dan mendukung program Pemerintah Kota Jambi dalam upaya penanganan sampah.
Kegiatan sosialisasi ini mendapat dukungan dari masyarakat, khususnya ibu-ibu pengajian yang turut hadir. Mereka berharap program bank sampah dan pengelolaan sampah berkelanjutan bisa segera diwujudkan, sehingga lingkungan menjadi lebih sehat dan nyaman.(*/EXP-001)
Discussion about this post