EXPOSSE.COMIJAMBI – Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Jambi melakukan pemeriksaan terhadap makanan yang dijual di Pasar Bedug Masjid Al-Muhajirin, Kota Jambi. Langkah ini merupakan bagian dari pengawasan rutin selama bulan Ramadan untuk memastikan keamanan pangan bagi masyarakat.
Sebagai bagian dari pengujian, BPOM Jambi mengambil 17 sampel makanan yang umum dikonsumsi saat berbuka puasa. Beberapa jenis makanan yang diuji meliputi gorengan seperti tahu, minuman berwarna, mme, pempek, dan lontong.
Kepala BPOM Jambi, Veramika Ginting, mengatakan bahwa pengawasan ini akan berlangsung hingga 12 Maret mendatang untuk memastikan makanan yang dijual pedagang tidak mengandung bahan berbahaya seperti formalin dan boraks.
“Dari hasil uji laboratorium terhadap 17 sampel, semuanya memenuhi syarat dan tidak mengandung bahan berbahaya. Jadi, masyarakat bisa mengonsumsinya dengan aman,” ujar Veramika.
Pemeriksaan ini dilakukan karena selama bulan Ramadan banyak pedagang menjajakan makanan berbuka puasa di berbagai lokasi, baik di sepanjang jalan maupun di kawasan perumahan.
Keberadaan pasar bedug yang selalu ramai juga menjadi perhatian BPOM untuk memastikan keamanan pangan bagi masyarakat.
Selain melakukan pengujian, BPOM Jambi juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai cara mengenali makanan yang berpotensi mengandung bahan berbahaya.
“Masyarakat sudah lebih teredukasi tentang bahaya bahan tambahan seperti formalin dan boraks. Mereka bisa mengenali makanan berbahaya dari warna yang terlalu mencolok atau mengkilap serta bau yang menyengat,” jelasnya.
BPOM Jambi juga mengimbau para pedagang agar lebih berhati-hati dalam memilih bahan baku untuk memastikan makanan yang dijual tetap sehat dan higienis.
“Kami mengingatkan para pedagang agar menjual makanan yang sehat dan higienis. Dengan begitu, masyarakat tetap sehat saat mengonsumsi makanan selama Ramadan,” tutup Veramika.
Dengan adanya pengawasan ini, masyarakat diharapkan semakin tenang dalam membeli makanan berbuka puasa di pasar bedug. BPOM Jambi juga berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan agar keamanan pangan selama Ramadhan tetap terjaga. (EXP-001)
Discussion about this post