EXPOSSE.COMIJAMBI– Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mengusulkan penerapan konsep Car Free Night (CFN) di Jalan Sumantri Bojonegoro.
Program ini dirancang untuk mengurangi kemacetan, menekan tingkat polusi, dan memberikan ruang bagi masyarakat untuk beraktivitas di luar ruangan tanpa gangguan kendaraan bermotor.
Rencana ini diumumkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kota Jambi, Saleh Ridho, dalam Forum Lalu Lintas yang digelar pada Senin (23/12). Dalam forum tersebut, ia menjelaskan bahwa CFN akan dilakukan pada malam hari dengan menutup akses kendaraan bermotor di ruas Jalan Sumantri Bojonegoro.
“Kami ingin menciptakan suasana yang lebih nyaman dan aman bagi warga, terutama untuk berolahraga, beraktivitas sosial, serta menikmati ruang publik tanpa gangguan kendaraan,” ujar Saleh Ridho.
Selain itu, ia menambahkan bahwa program ini bertujuan untuk mengurangi polusi udara dan kebisingan di kawasan tersebut.
Rencana ini mendapat dukungan positif dari warga setempat yang sering menghadapi kemacetan di Jalan Sumantri Bojonegoro, khususnya pada malam hari.
Mereka berharap CFN dapat menjadi solusi efektif untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan teratur.
Dishub akan melakukan uji coba pelaksanaan CFN untuk melihat dampak dan mendapatkan tanggapan dari masyarakat sebelum diterapkan secara resmi.
“Kami akan mempersiapkan transportasi alternatif dan memastikan keamanan selama pelaksanaan Car Free Night,” jelas Saleh Ridho.
Forum Lalu Lintas juga membahas pengaturan teknis, termasuk pengalihan arus lalu lintas dan keterlibatan petugas pengawas selama kegiatan berlangsung. Jika uji coba berjalan sukses, CFN akan menjadi kegiatan rutin yang diadakan pada akhir pekan.
Rencana ini juga akan melibatkan berbagai komunitas lokal, seperti komunitas sepeda, lari, dan seni.
“Ini adalah langkah positif untuk mendukung kualitas hidup warga Kota Jambi, sekaligus menciptakan ruang publik yang lebih hijau dan ramah lingkungan,” tambah Saleh Ridho.
Pemerintah Kota Jambi menargetkan program ini dapat mulai dilaksanakan pada awal tahun 2024, setelah tahap persiapan dan evaluasi selesai dilakukan. Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan program ini untuk beraktivitas dengan nyaman di ruang terbuka.
Dengan penerapan CFN, Kota Jambi berharap dapat menjadi kota yang lebih sehat, ramah lingkungan, dan menyediakan ruang publik yang mendukung kebutuhan warganya.(EXP-001)
Discussion about this post