EXPOSSE.COM – Untuk mensukseskan dan mendukung program Presiden Prabowo Subianto, yakni swasembada pangan 2025, Kelompok Tani Kasturi, yang berlokasi di RT 41, Kelurahan Simpang III Sipin, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi, melakukan pembersihan dan menyiapkan lahan seluas 1 Hektare di lokasi RT tersebut.
Pembersihan lahan ini tidak saja dilakukan oleh Kelompok Tani Kasturi dan warga sekitar saja. Tapi juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Ivan Wirata, Anggota DPRD Kota Jambi Joni Ismed dan Kapolresta Jambi Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar.
ArtikelTerkait
Lahan tersebut diperkirakan akan bertambah dalam beberapa waktu ke depan. Mengingat masih ada lahan-lahan yang terbengkalai dan dapat didayagunakan di lingkungan RT tersebut.
Lahan itu adalah lahan tidur milik warga, yang selama ini tidak digunakan dan dijadikan tempat pembuangan sampah saja.
Lokasi tersebut kemudian disepakati dengan si pemilik, dibersihkan dan akan didayagunakan sebagai areal penanaman jagung. Akan dikelola bersama oleh warga yang dinaungi oleh Kelompok Tani Kasturi.
Ketua RT 41, Yulhelmi SE mengatakan, pengelolaan lahan tersebut didukung oleh semua pihak. Dukungan tersebut direalisasikan dengan bantuan dua unit alat berat untuk mengolah dan membersihkan lahan tersebut.
Alat berat tersebut diberikan oleh Walikota Jambi melalui Dinas PUPR Kota Jambi dan satu unit lagi merupakan bantuan dari Balai Pertanian Pusat.
Kegiatan penanaman jagung pakan ternak tersebut, menurut Yulhelmi, mendapat pembinaan dari PPL Pertanian Kota Jambi.
Sementara itu, Kapolresta Jambi, Kompres Pol Boy Sutan Binanga mengatakan, mendukung penuh program Kelompok Tani tersebut. Karena program ini merupakan kerjasama antara Polri dan Kementerian Pertanian. Penanaman dilakukan secara serentak di berbagai wilayah di Indonesia, memanfaatkan lahan perkebunan dan lahan kering.
“Polri berperan aktif dalam mengkoordinir dan mendukung pelaksanaan program ini di lapangan”, ucap Boy.
Sementara itu, Inisiator Kelompok Tani Kasturi, Fiet Haryadi mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk mendukung target swasembada pangan nasional pada tahun 2025. Program ini diluncurkan sebagai upaya bersama untuk meningkatkan produksi jagung dan memperkuat ketahanan pangan negara.
Melalui program ini, diharapkan dapat tercipta sinergi yang kuat antara berbagai pihak untuk mencapai tujuan swasembada pangan. Penanaman jagung serentak ini juga diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam memanfaatkan lahan-lahan yang belum optimal untuk pertanian, khususnya tanaman jagung. (EXP-008)
Discussion about this post