EXPOSSE.COMIJAMBI – Pemerintah melalui Kementerian Keuangan memberikan insentif fiskal kategori kinerja penghapusan kemiskinan ekstrem tahun berjalan 2023 kepada 26 pemerintah daerah (pemda).
Penyerahan tersebut dilakukan oleh Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem 2023.
“Pemerintah memberikan penghargaan berupa insentif fiskal kepada pemda yang berkomitmen dan berkinerja baik dalam penghapusan kemiskinan ekstrem. Insentif ini kiranya dapat dimanfaatkan untuk meneruskan transformasi program menuju target penghapusan kemiskinan ekstrem,” kata Ma’ruf Amin di Jakarta, Kamis (9/11/2013).
Sementara Kabupaten Batanghari melalui Bupati, Muhammad Fadhil Arief juga menerima penghargaan insentif fiskal dari Wapres Ma’ruf Amin.
Ini bukti nyata, kalau kemajuan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut terus mengeliat.
Atas keberhasilan menurunkan angka kemiskinan ekstrim tersebut, Kabupaten Batanghari yang di nahkodai Fadhil Arief mendapat apresiasi langsung Wakil Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dengan mendapatkan dana insentif fiskal sebesar Rp 11,8 M.
Apresiasi ini dalam kategori Kinerja Penghapusan angka kemiskinan ekstrim tahun berjalan 2023. Penghargaan tersebut di berikan langsung oleh Wapres di Istana Wapres Jalan merdeka Selatan Jakarta pusat Kamis (9/11/2023) kepada Fadhil Arief.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) kabupaten Batanghari, terlihat angka kemiskan makro di Kabupaten Batanghari mengalami penurunan secara berkala.
Penurunan angka kemiskinan makro ini bukan tanpa alasan, ini adalah efek dari program unggulan pemerintahan Batanghari Tangguh, salah satunya seperti peningkatan kesejahteraan petani.
Selain itu, dengan membangun infrastruktur jalan di area pertanian dan bantuan pemberian bibit kepada petani, ini juga tidak terlepas dari peran para penyuluh tangguh yang di bertugas melekat pada petani di wilayah kabupaten Batanghari.
Program kepada petani ini, merupakan salah faktor yang menyebabkan penurunan angka kemiskinan, di samping kebijakan – kebijakan lain yang berpihak kepada masyarakat.
Saat dikonfirmasi, Fadhil Arief mengucapkan rasa syukur luar biasa atas pencapaian penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Batanghari terhitung sejak beliau dilantik pada Februari 2021.
“Alhamdulillah, Allah mudahkan perjuangan dan upaya kita bersama, hari ini atas keberhasilan kita menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten yang kita cintai, Saya menyadari ini adalah kewajiban kami sebagai pemimpin berbuat yang terbaik bagi masyarakat kami,” ungkap Fadhil Arief.
Dirinya juga menyebutkan, semoga di tahun-tahun berikutnya angka kemiskan ini kembali menurun hingga mencapai kesejahteraan yang merata di tengah masyarakat
“Dengan keberhasilan kita menurunkan angka kemiskinan saat ini kita mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat dana insentif fiskal sebesar Rp 11, 8 M,” bebernya. (*/EXP).
Discussion about this post