EXPOSSE.COMIJAMBI – Dalam rangka bulan bhakti Ikatan Isteri Dokter Indonesia (IIDI). Pada tahun ini adalah upaya mengatasi Stunting.
IIDI Cabang Jambi dalam kegiatan ini juga, menggelar kegiatan membantu anak-anak yang terkena Stunting dengan turun langsung melihat serta membantu langsung di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Tanjung Pinang. Ada 84 anak yang terdata mengalami Stunting.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua IIDI Cabang Jambi, Nasta Trilaksmi yang menjelaskan kehadiran IIDI ditengah masyarakat mampu mencegah Stunting.
“Kita membantu balita Stunting, karena kita tahu ini bulan bhakti IIDI, dan Stunting isu Nasional yang harus sama-sama kita cegah dan kita turunkan angkanya”, jelas Nana sapaan akrabnya pada Senin (10/4).
Selain itu, pihaknya berharap prevalensi Stunting di Provinsi Jambi, khususnya Kota Jambi mampu turun di angka 14 persen di tahun 2024 nantinya.
“Kita semangat bersama cegah stunting, untuk Kota Jambi kita pilih Puskesmas Tanjung Pinang. Karena Puskesmas ini rutin serta mendata anak-anak sehingga ada banyak anak-anak yang terdata dan bisa dicegah secara bersama. Berdasarkan data ada sekitar 84 anak stunting, tadi ada perwakilan 10 anak”, tambahnya.
Menurut Nana, sudah selayaknya semua pihak untuk bersama-sama mencegah Stunting pada anak.
“Kita tentunya berterimakasih untuk semua pihak yang juga peduli terhadap persoalan Stunting. Ayo semangat sama-sama kita cegah bersama”, tutupnya. (EXP-003)
Discussion about this post