EXPOSSE.COMIJAMBI — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly, menegaskan pentingnya percepatan penyelesaian proses pengadaan lahan untuk proyek rehabilitasi drainase utama di Kota Jambi.
Hal itu disampaikan dalam Rapat Expose Hasil Inventarisasi dan Identifikasi Tim Satgas Pengadaan Tanah Drainase Utama dan Revitalisasi Drainase Utama, Selasa (28/10).
Menurut Kemas Faried, proyek tersebut merupakan program strategis yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk mengatasi persoalan banjir yang kerap melanda sejumlah titik di Kota Jambi.
Ia menyebutkan, kendala yang selama ini muncul terkait ganti rugi lahan masyarakat kini sudah mulai menemukan solusi.
“Tanah-tanah yang diakui oleh masyarakat Kota Jambi ini sudah ada solusinya. Kita ingin prosesnya segera berjalan agar proyek ini bisa terlaksana tepat waktu,” ujar Kemas Faried.
Ia juga menegaskan, Forkopimda Kota Jambi berkomitmen penuh mendukung setiap program pemerintah yang berpihak kepada masyarakat.
Namun, ia mengingatkan pentingnya sinergi dan komitmen dari seluruh pihak, terutama dari Pemerintah Kota Jambi, agar tidak terjadi keterlambatan penyelesaian.
“Kalau tidak kita selesaikan dalam waktu cepat, mungkin tahun depan dana ini bisa kembali lagi ke Jakarta. Artinya, proyek bisa tertunda dan masyarakat yang dirugikan,” tegasnya.
Kemas Faried berharap setiap persoalan teknis atau administratif yang menghambat proses pengadaan lahan segera diselesaikan melalui koordinasi intensif antarinstansi.
“Hal-hal yang bersifat kendala harus segera dikombinasikan dan diselesaikan bersama. Jangan sampai proyek besar yang bermanfaat bagi masyarakat ini terhambat,” pungkasnya.
Dengan dukungan dari DPRD dan Forkopimda, diharapkan proyek Revitalisasi Drainase Utama Kota Jambi dapat segera terealisasi demi meningkatkan sistem pengendalian banjir dan kenyamanan warga Kota Jambi.(EXP-001)











Discussion about this post