EXPOSSE.COMIJAMBI – Pemerintah pusat resmi mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang mengatur pemangkasan anggaran perjalanan dinas sebesar 50 persen, sebagai bagian dari efisiensi belanja negara dalam pelaksanaan APBN dan APBD 2025. Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Provinsi Jambi, M. Hafiz, menyatakan dukungannya penuh terhadap kebijakan tersebut.
“Kalau pemotongan 50 persen saya sama dengan Pak Gubernur, setuju saja. Selagi ini untuk kebaikan anak bangsa, demi peningkatan gizi untuk Provinsi Jambi,” ujar Hafiz usai mengikuti rapat virtual terkait percepatan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Rumah Dinas Gubernur Jambi, Selasa (4/2/2025).
Menurut Hafiz, langkah efisiensi ini sejalan dengan upaya pemerintah pusat dalam mendorong program prioritas nasional, salah satunya adalah MBG. Ia menegaskan, DPRD Provinsi Jambi tidak mempermasalahkan pemotongan tersebut selama memberikan dampak langsung bagi masyarakat, khususnya generasi muda.
Dalam rapat yang dihadiri para kepala daerah dan unsur pimpinan daerah se-Indonesia tersebut, dipaparkan bahwa sejumlah provinsi masih memiliki tingkat kehadiran sekolah yang rendah. Namun, uji coba program MBG di Jawa Barat terbukti mampu meningkatkan angka kehadiran siswa di sekolah.
“Kami harapkan ini juga berdampak sama di Jambi. Jadi tidak ada masalah dengan pemotongan perjalanan dinas. Kami siap,” tegas Hafiz.
Terkait implementasi program MBG di Provinsi Jambi, Hafiz menyatakan optimis namun tetap menekankan pentingnya kesiapan teknis di lapangan. Salah satunya, kata Hafiz, adalah soal kapasitas dapur dan standar kebersihan yang harus benar-benar diperhatikan.
“Seperti kapasitas dapur dan standar kebersihannya memenuhi dan mencukupi ya. Itu perlu disiapkan dengan matang,” tambahnya.
Hafiz juga menegaskan komitmen DPRD Provinsi Jambi untuk mendukung program ini, baik dari sisi penganggaran maupun pengawasan. Ia berharap program MBG tidak hanya sekadar simbol, tapi benar-benar menjawab kebutuhan anak-anak sekolah dalam mengakses makanan bergizi yang layak.(*/EXP-001)
Discussion about this post