EXPOSSE.COMI JAMBI – Lebaran haji tahun 2022 bertepatan dengan libur akhir pekan, taman remaja pun ramai pengunjung. Pantauan awak media ini, Minggu (10/07/2022) taman yang terletak di tengah Kota Jambi ini tampak ramai pengunjung, ditambah lagi di sekitar taman ini ada permainan rumah balon dan lainnya.
Antusias masyarakat saat menghadapi lebaran haji memang tak seperti disaat hari Raya Idul Fitri, dimana masyarakat mendapatkan jatah libur atau cuti bersama dari kantor maupun perusahaan tempat mereka bekerja. Selain itu, belanja baju lebaran hingga jalan-jalan sudah menjadi budaya masyarakat saat lebaran tiba. Belum lagi budaya Tunjangan Hari Raya (THR), menjadi nilai tersebut saat Hari Raya Idul Fitri tiba.
Berbeda saat Hari Raya Idul Adha, dimana pada hari lebaran haji ini masyarakat hanya melaksanakan sholat Ied dan melakukan penyembelihan hewan kurban. Tak banyak dari masyarakat yang berkunjung ke tempat kolega, jalan-jalan dalam kota maupun keluar kota. Hal ini lantaran memang tidak ada waktu libur panjang dari kantor maupun perusahaan tempat bekerja, sehingga momentum lebaran haji ini pun tidak seperti Hari Raya Idul Fitri.
Pun demikian, lebaran haji kali ini bertepatan dengan libur akhir pekan sehingga suasananya pun jadi berbeda. Seperti yang terlihat di Taman Remaja Kota Jambi, banyak masyarakat yang menghabiskan waktu bersama keluarga dan anak-anaknya di kawasan tersebut untuk bermain rumah balon dan bersantai.
Seperti yang disampaikan Nani, wanita berdarah Sunda ini memilih menikmati weekend sekaligus lebaran haji ini, menghabiskan waktu bersama keluarga untuk bermain di taman remaja. Duduk santai sambil menemani buha hati main rumah balon dan melukis, menjadikan dirasa cukup menyenangkan saat lebaran haji ini.
“Ya mumpung libur kerja juga hari minggu gini, anak-anak juga ngajak keluar sekalian deh kesini. Anak-anak bisa bermain, kita orang tua yang nungguin juga gak suntuk, banyak makanan dan cemilan dan tempat duduknya.” Katanya.
Dirinya juga mengatakan, mau berkunjung ke tempat keluarga pada jauh di Bandung. Sementara untuk pulang ke Bandung, waktunya tidak cukup karena tidak ada libur dari kantor tempat ia bekerja. “Keluarga jauh semua, mau pulang ke Bandung jauh atuh, gak ada libur juga,” bebernya dengan sedikit menggunakan nada bahasa Sunda.
Selain Nani, masih banyak lagi pengunjung yang lainnya di taman remaja tersebut. Mulai dari kalangan anak muda hingga orang dewasa yang juga membawa anak-anak nya bermain. (Exp:006)
Discussion about this post