EXPOSSE.COMI MUAROJAMBI – Bupati Muarojambi, Masnah Busyro, Rabu (20/1), menghadiri serta mengikuti prosesi ‘Sedekah Payo, Turun ke Umo’ bersama Gabungan Kelompok Tani dan masyarakat Desa Senaung, Jaluko Muarojambi.
Sudah menjadi budaya dan adat-istiadat turun-temurun, Masyarakat Muarojambi di Desa Senaung melalui Gabungan Kelompok Tani Maju Bersama Desa Senaung melakukan ‘Sedekah Payo, Turun ke Umo’, bertujuan memohon kepada Tuhan agar diberi selamat dan kelancaran dalam melakukan pertanian, serta sebagai bentuk gotong-royong masyarakat dalam bertani.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Muarojambi, Ketua MUI, Camat Jambi Luar Kota, Babinkamtibmas, BABINSA, Kepala Desa, BPD beserta perangkat, dan Lembaga Adat Desa Senaung. Acara diiringi dengan pembacaan burdah dan do’a, dilanjutkan dengan turun ke sawah memulai pembajakan lahan sebagai tanda dimulainya masa tanam.
Kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan dan arahan Bupati.
Mengawali sambutan, Ketua Gapoktan Maju Bersama Desa Senaung, Sayuti Dahlan, menyampaikan harapannya di hadapan Bupati agar Gabungan Kelompok Tani yang dipimpinnya diberi bantuan berupa penambahan unit Alsintan, pembasmi hama, dan alat penunjang lainnya.
Senada dengan Ketua Gapoktan, Kades Senaung, Bustami, juga menyampaikan aspirasi masyarakatnya yang rerata bertani, agar di desanya dibangun infrastruktur penunjang pertanian, seperti perbaikan irigasi, dan jalan masuk persawahan. Bustami juga menyampaikan harapan masyarakatnya secara umum agar Bupati menambah jalur listrik untuk penerangan jalan.
Menanggapi aspirasi dua tokoh masyarakat Desa Senaung itu, Bupati Masnah menyampaikan dalam sambutan dan arahannya, dirinya beserta perangkat daerah terkait akan segera menindaklanjuti aspirasi masyarakat Desa Senaung. Bupati pun juga menyampaikan apresiasinya atas kekompakan masyarakat Desa Senaung yang bahu-membahu membangun Desa.
“Saya berterima kasih dan luar biasa bangga. Ini merupakan tradisi dan adat istiadat kita sejak dulu, ketika hendak ke sawah menanam padi melakukan do’a bersama agar diberi kemudahan dalam bertani serta hasil panen yang melimpah. Hal ini juga bentuk kekompakan masyarakat, bahu-membahu membangun Desa Senaung. Datuk Kades nanti segera laporkan (mengirim surat) kepada saya apa saja yang dibutuhkan. Nanti akan saya utus ke lapangan dinas terkait dan saya yang akan meninjaunya langsung”. Ungkapnya.
Selanjutnya, Bupati Perempuan Pertama di Jambi ini juga berharap, agar nanti bila masa menuai tiba, Kepala Desa dan Ketua Gapoktan mengundangnya kembali agar dirinya juga merasakan rasa syukur atas hasil panen, serta dapat mengetahui hal-hal yang menjadi evaluasi bagi dirinya dalam melayani masyarakat.
Kemudian acara dilanjutkan dengan makan ‘merawang’ (red-makan bersama) dengan tokoh masyarakat dan seluruh masyarakat RT 10 Desa Senaung dan sekitarnya. (Infokom/Exp-001)
Discussion about this post