EXPOSSE.COMI JAMBI – Dalam upaya Pencegahan Pengendalian Penularan Corona, Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi membuat posko untuk mencegah terjadinya Corona, yakni; Posko gugus tugas (Task Force) dan Command Center. Posko ini terletak di Kantor Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan di Jl HOS Cokroaminoto, Suka Karya, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi.
Adapun posko ini menyediakan tiga nomor yang bisa di hubungi, yakni; 081273503446, 089627614873, 085928801153. Nomor tersebut dimaksud agar masyarakat bisa bertanya langsung ke petugas yang berjaga di posko, yakni pertanyaan terkait virus Corona.
Selain itu mendirikan Posko, Pemkot Jambi juga mengarahkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Dinas dan Kelurahan, kantor pelayanan umum untuk sediakan alat cuci tangan dengan sabun, dan selalu jaga kesehatan.
Serta mengarahkan setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk Memberikan informasi di wilayah tempat tinggal, mengedukasi dan memberi pengertian masyarakat tentang kesehatan. Intinya agar masyarakat jangan panik. Hal ini dijelaskan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Jambi, Budidaya.
Ia juga menghimbau, jika sakit segera berobat ke pelayanan kesehatan dan jangan berpergian. Tetap jaga kesehatan. Serta mengingat kan agar masyarakat tidak panik. “Jangan panik, segera periksa kesehatan, dan selalu waspada untuk menjaga kesehatan”, ujarnya.
Adapun mengenai rujukan untuk pengobatan Corona, Pemkot Jambi merujuk pada Rumah Sakit (RS) Siloam, hal bukan tanpa alasan. Karena dinilai paling siap. “Selain RS Mattaher, RS Siloam sudah memiliki fasilitas yang lengkap dengan ruang Isolasi”, ujarnya pada Selasa, (17/3).
Posko ini sudah siap di Aula Mako Damkar, Feriadi selaku Kepala Dinas (Kadis) Pemadam kebakaran dan Penyelamatan, memaparkan bahwa pihaknya berkerjasama dengan berbagai pihak, seperti Kominfo, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan petugas kesehatan.
Dengan ruangan istirahat untuk para petugas yang telah disiapkan. Serta siap menerima petugas untuk melayani dan memberikan informasi kepada masyarakat. “Siap sarana dan prasarana untuk melayani, kita dari damkar sudah siap”, paparnya, saat ditemui di kantor Bappeda Kota Jambi.
Ia juga kembali menambahkan, bahwa petugas akan siap selama 24 jam, ada yang menjaga pos. “Yang standby di pos itu selama 24 jam, digabung dengan personel dari lain, sekitar 15 orang”, tutupnya. (02)
Discussion about this post