Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih membuka Pelatihan Penyusunan Perencanaan dilingkungan Pemerintah Kota Jambi Tahun 2024.
Kegiatan yang berlangsung di Gedung Diklat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Jambi, pada Senin (14/10) itu turut dihadiri Kepala BKPSDMD Kota Jambi Liana Andriani, Kepala BAPPEDA Suhendri, perwakilan Perangkat Daerah, para Pejabat Fungsional Perencana/Kasubbag Perencana lingkup Pemkot Jambi serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Sri Purwaningsih menyebut, para peserta pelatihan itu akan dibawa untuk lebih mengenal lebih dalam akan tahapan perencanaan yang telah terstruktur dan sistematis.
ArtikelTerkait
“Ini sangat penting bagi peningkatan kompetensi para Pejabat Fungsional Perencana maupun Kasubbag Perencana, karena ditahun depan akan memasuki masa transisi mengikuti pemerintahan yang baru, dimana diperlukan kesigapan bagi pejabat perencana dilingkup Pemkot Jambi,” sebut Sri.
Sri mengatakan, pelatihan teknis itu juga diharapkan sebagai sarana dan prasarana para perencana menambah ilmu pengetahuan, dan keterampilan
Sri juga mengapresiasi diselenggarakannya pelatihan itu, sebagai salah satu upaya Pemkot Jambi untuk meningkatkan kompetensi para pegawai, melalui diklat teknis yang menjadi salah satu jalan meningkatkan pelayanan dan profesionalisme para Pegawai Negeri Sipil sesuai amanat Per-Undang-undang tentang Aparatur Sipil Negara.
“Kebutuhan pelatihan seperti ini menunjukkan perhatian dan kebutuhan yang meningkat dari aparat untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas dalam menghadapi tuntutan tugas dan kompetisi dimasa mendatang,” tuturnya.
Sementara itu, dalam laporan pelaksanaan Kepala BKPSDMD Kota Jambi, Liana Andriani menyampaikan, kegiatan pelatihan ini dilaksanakan selama enam hari kerja atau setara dengan 60 jam pertemuan.
“Dengan jumlah peserta empat puluh orang terdiri dari Pejabat Fungsional Perencana atau Kasubbag Perencana pada Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Jambi,” ucapnya.
Adapun tujuan pelatihan ini, jelas Liana, guna memberikan pengetahuan kepada peserta tentang kerangka umum perencanaan, pengendalian, dan evaluasi rencana pembangunan daerah, tahapan dan tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi rencana pembangunan daerah.
Dia juga mengatakan, pelatihan tenaga teknis ini merupakan yang terakhir pada tahun 2024, dan diakhir Pelatihan Penyusunan Perencanaan, selain peserta diberikan sertifikat, juga untuk lima orang peserta terbaik akan diberikan penghargaan.(EXP-001)
Discussion about this post