HILALATIL:
“Cabang Olahraga ini tidak hanya dapat dimainkan oleh orang-orang kalangan tertentu saja, tetapi juga dapat dimainkan oleh seluruh lapisan masyarakat dan semua usia.”
EXPOSSE.COMI SAROLANGUN – Wakil Bupati Sarolangun, H Hilallatil Badri, secara resmi membuka turnamen Gateball yang memperebutkan Piala Bergilir Bupati Sarolangun, dengan pemukulan bola secara simbolis di Laman Besamo Lapangan Sriwijaya, Jumat (25/9).
Turnamen Bupati Sarolangun Cup 2020 ini, bertajuk “Sarolangun Gateball Championship #”, merupakan open Jambi pertama yang digelar oleh Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Kabupaten Sarolangun.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadiri Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Tomi Radya Diansyah Lubis S.A.P., M.Han, Kapolres Sarolangun AKBP Sugeng Wahyudiono, Danramil Sarolangun Mayor Inf.Abdul Aziz, Kadis Parpora M.Idrus, Kakan Kemenag H.M.Syatar, Ketua KONI Samsul Riduan, Camat Sarolangun Huzairin, Ketua Harian Pergatsi Zainul Arifin, Ketua Panitia Guldi, Kabid BM PUPR Kocu Sarosa, Kabid Pengairan PUPR Dendi, Panitia dan para Atlet Gateball.
ArtikelTerkait
Wakil Bupati H. Hilallatil Badri, dalam sambutannya mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Sarolangun memberikan apresiasi dan menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini, karena dengan adanya kegiatan turnamen tersebut, dapat menjadi ajang untuk mempererat silaturrahmi antar generasi muda, dan dapat mencari bibit-bibit pemain baru.
“Selain itu, kegiatan ini dapat membina dan menunjang prestasi pemuda Se-Provinsi Jambi dan Sarolangun Khususnya. Walaupun Gateball merupakan olahraga cabang baru, yang belum banyak diketahui masyarakat,” kata Wabup.
Dikatakan Wabup, turnamen ini sangat penting, sebagai wahana sosialisasi Gateball di tengah-tengah masyarakat. Maka dari itu dirinya berharap, turnamen ini dapat menjadi agenda tahunan dan dapat diikuti oleh peserta lebih banyak lagi.
“Olahraga ini merupakan salah satu cabang olahraga yang memiliki cakupan universal. Artinya, Cabang olahraga ini tidak hanya dapat dimainkan oleh orang-orang kalangan tertentu saja, tetapi olahraga ini juga dapat dimainkan oleh seluruh lapisan masyarakat, dan semua usia. Karena olahraga ini tidak terlalu berat dan bisa digunakan sebagai sarana rekreasi dan Prestasi,” jelas Wabup.
Katanya, negara-negara yang sudah maju, sebagian masyarakat disana menjadikan olahraga ini sebagai profesi tetap, mereka dapat menekuni olahraga ini dengan sangat baik, sehingga mereka menjadi pemain Gateball terkemuka di dunia.
“Tentunya hal ini dapat menjadi pemicu semangat bagi generasi muda kita yang menjadi pemain Gateball, untuk dapat memaksimalkan potensi dan skill yang ada pada diri mereka. Untuk mencapai kondisi seperti di negara-negara maju tersebut, masih banyak hal yang harus kita benahi, seperti sarana dan prasarana, pelatih, metoda latihan, serta pencarian bibit pemain yang tepat,” ungkapnya.
Sementara itu, Guldi, Ketua Panitia Turnamen Gateball Bupati Cup mengatakan tujuan turnamen ini selain ajang silaturahmi sekaligus guna untuk aktualisasi pengembangan Gateball di Kabupaten Sarolangun.
Kegiatan turnamen semacam ini diharapkan bisa menjadi ajang penyeleksian untuk mencari bibit-bibit pemain muda berbakat yang akan memperkuat tim Gateball Kabupaten Sarolangun dan Provinsi Jambi kedepan. Sehingga dapat mengharumkan nama daerah, baik pada event-event kejuaraan tingkat Propinsi maupun tingkat Nasional.
“Pada kesempatan ini juga, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak dan panitia penyelenggara yang telah mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan ini dengan baik, saya harap pelaksanaan turnamen ini dapat berlangsung dengan aman dan tertib,” pintanya.
Dijelaskannya, turnamen yang diselenggarakan selama tiga hari tersebut, yakni sejak tanggal 25-27 September mendatang, memiliki dua kategori pertandingan, yaitu kategori Beregu Klasik dan kategori Triple Klasik yang diikuti oleh sebanyak 65 tim dari beberapa Kabupaten/Kota dalam Provinsi Jambi.
“Untuk peserta ada sebanyak 65 tim berasal dari beberapa Kabupaten/Kota dalam Provinsi Jambi. Yang terdiri dari kategori tripel klasik 35 team, beregu klasik 30 team yang akan memperebutkan hadiah belasan juta rupiah,” pungkasnya. (Ikl/Fas)
Discussion about this post